Catatan Pribadi





Hii semuanya ....:)



Kali ini saya akan menceritakan sedikit keseruan saya pada saat saya berlibur di Yogjakarta bersama rombongan Mahasiswa Fakultas Teknik Elektro Politeknik Negri Bali.
seperti kita ketahui di Yogjakarta sangat terkenal sekali dengan kebudayaan jawa yang sangat kental sekali , selalu saja ada hal yang menarik yang ingin kita ceritakan pada saat berlibur di Kota Pelajar tersebut .


Nah" ada yang menarik pada saat saya berlibur di Yogjakarta, untuk pertama kali saya akan pergi menuju gunung Merapi yang berada tidak jauh dari pusat Kota Yogjakarta . Pagi itu menunjukan pukul 08.30 WIB setelah saya dan rombongan selesai menikamati Breakfast  di Hotel , kita memulai perjalanan menuju Gunung Merapi dengan mengunakan kendaran Bus . Di sepanjang Perjalanan saya sangat bersemangat karena ini adalah kali pertamanya saya berlibur mengunjungi Merapi.

di sepanjang perjalanan tour guide saya sedikit memberikan deskripsi tentang destinasi wisata yang akan kami kunjungi di Merapi. Pada tanggal 26 Oktober 2010 lalu , Gunung Merapi Kembali meletus ,dan peristiwa itu membuat warga jogja tidak bisa melupakan betapa ganasnya erupsi Merapi pada saat itu. rasa keingintahuan saya pun muncul akan bekas bekas letusan Merapi yang sekarang dijadikan Objek wisata oleh warga sekitar .




Waktu menunjukan pukul 10.30 WIB. yaaaa kurang lebih saya dan rombongan menempuh 3 jam perjalana untuk sampai  ke tempat wisata Gunung Merapi . disana ada Bebrapa Mobil Jib yang akan mengantar wisatawan menuju wisata Gunung Merapai . disana kita di bagi menjadi beberapa kelompok karna untuk menyewa Mobil Jib hanya dapat membawa 4-5 orang saja.

 


Tanpa berlama-lama saya dan Rombongan berangkat menuju destinasi wisata yang pertama yaitu " Musium Sisa HrtaKu " kami sampai di wisata pertama yang saya lihat di Musium Tersebut adalah beberapa tulang /tengkorang binatang peliharan warga sekitar yang terkena Wedus Gembel / awan panas, saya pun sangat terkejut melihat nya. Namun rasa penasaran saya pun mengajak saya untuk masuk kedalam musium .

Oh iyaa , Musium  Mini ini merupakan Rumah salah satu warga yang terkena Dasyatnya Wedus Gembel /awan panas , setelah saya penasaran dan masuk ke dalam Musium betapa kagetnya saya melihat kondisi rumah bekas terkena ganasnya letusan Merapi ,




Ada banyak barang-barang yang terpampang di meseum ini, seperti televisi atau komputer yang sudah meleleh. Ada pula kerangka motor bebek yang sudah berkarat dan masih diselimuti bekas debu Merapi. Ada juga sisa peninggalan gamelan yang sudah rusak. Banyak botol-botol, kendi, penggorengan yang sudah habis dilalap abu volcanic.



Dari museum ini saya sangat  bisa merasakan kepedihan yang meninpa Jogjakarta 8 tahun silam, kesedihan akan terasa pada saat melihat barang-barang yang meleleh akibat letusan Merapi. Untuk Berkunjung ke Museum Sisa Hartaku Merapi Jogja tidak dipungut biaya. Hanya saja jika kita mau meberi cuma-cuma kita bisa memberikan uang kita di kotak amal yang tersedia. 

Jika kita ingin melihat kembali atau mendengar cerita pada saat detik-detik Merapi membuktikan kuasanya, datanglah ke Museum Sisa Hartaku Merapi Jogja, dan belajarlah dari sini bahwa alam tidak pernah main-main, alam tidak hanya untuk dimanfaatkan tapi untuk dijaga dan dilestarikan.
        


Setelah mengunjungi musium , saya dan rombongan melanjutkan ke destinasi wisata selanjutnya , tetap dengan mengendari Mobil Jib yang super seru ,tibalah kita di Kali Kuning, sebuah sungai bekas aliran lahar dingin dari letusan Merapi ,  di sungai itu saya dan rombongan diajak Offroad Air Kali Kuning, dengan Mobil Jib masing masing saya dan rombongan diajak basah basahan dalam Offroud . 






saya merasa senang dan sangat seru sekali , selama kurang lebih 5 kali, kita diajak berputar putar di area sungai  yang membuat saya berteriak teriak karena merasa senang  hehehe...




Setelah semuanya disana sudah basah kuyub karena percikan air sungai saya dan rombongan kembali, saya dan rombongan langsung ganti baju dan melakukan perjalan menuju pusat kota Jogja untuk meikmati indahnya malam di Malioboro.
Nah , itulah sedikit cerita saya pada saat Berkunjung di wisata Gunung Merapi  , kali pertama saya merasa sangat takjub dan  melihat secara langsung bekas bekas bangunan dan barang barang yag hancur dan meleleh akibat ganasnya letusan Merapi .
semoga sedikit cerita saya di atas dapat memberikan sedikit Gambaran untuk kalian semua yang mungkin penasaran dan inggin berkunjung ke Wisata Gunung Merapi , semoga bermanfaat yaaa teman :)


pada 26 Oktober 2010

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
pada 26 Oktober 2010

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
pada 26 Oktober 2010

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
pada 26 Oktober 2010

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
pada 26 Oktober 2010

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
pada 26 Oktober 2010

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
pada 26 Oktober 2010

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
pada 26 Oktober 2010

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
pada 26 Oktober 2010

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
pada 26 Oktober 2010

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
26 Oktober 2010,

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
26 Oktober 2010,

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
26 Oktober 2010,

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
26 Oktober 2010,

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
26 Oktober 2010,

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
26 Oktober 2010,

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
26 Oktober 2010,

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j
26 Oktober 2010,

Baca selengkapnya di artikel "Akhir Cerita Antara Mbah Maridjan dan Merapi", https://tirto.id/cy4j

Komentar